Wednesday, January 29, 2014

Alhamdulillaah

Barangsiapa yang menghendaki kebaikan bagi dirinya,
Tentu dia mengambil jalan menuju Tuhannya

Tetapi kamu tidak mampu menempuh jalan itu,
Sungguh kita tidak akan mampu menempuh jalan kebaikan itu,

Kecuali apabila dikehendaki Allah

Kecuali apabila dikehendaki Allah

(Al Insan)

Sunday, January 26, 2014

The last nite

Malam terakhir di Jakarta Raya
Entah kapan menginjakkan kaki disini lagi
Walaupun belum bertemu yang seharusnya bertemu
Semoga sehat selalu
Dan kita bertemu lagi
Mungkin bukan di Jakarta
Mungkin juga di Jakarta
Ah biarlah
Semoga tetap bertemu di surga

Selamat malam Jakarta
Semoga lain kali masih berjodoh :)

Friday, January 24, 2014

Setelah 6 tahun tidak pulang ke 'rumah'
Akhirnya ku injakkan kakiku lagi di kota ini
Seperti biasa, jalanan jakarta masih macet
Dan lampu ibukota masih tidak pernah padam
Seperti aku yang selalu menanti kesempatan untuk ada di sini
Seperti hari ini
Seperti hari yang lalu

Thursday, January 23, 2014

Menikmati setiap detik
Menikmati setiap sisi
Menikmati setiap rasa
Menikmati setiap kenangan

Jakarta

Di sini kita biasa berhenti dulu, Mi :)

Perjalanan ini hampir sampai ke ujungnya

Perjalanan ini masih panjang. Masih sangat panjang. Peresmian kemunduranku mungkin akan diundur hingga perjalanan panjang ini berakhir

Tuesday, January 21, 2014

Dari sebuah jendela

Dari sebuah jendela ini,
aku biasa melihat langit,
atap,
burung,
tangki air,
pesawat,
daun daun,
rambutan,
sawah,
kilatan petir,
dan hujan.

***

'Ibu tahu kemana air hujan pergi?' Tanyaku setengah berbisik
Ibuku mengangguk,
'Ke laut, Nak.' (Rectoverso, Dee)

Friday, January 17, 2014

Jalan hidup tak kan pernah lurus
Pasti ada salah, lewati segalanya
Tapi Tuhan tak pernah berhenti
Membuka jendela maaf untuk kita

Jalan masih panjang
Usah berputus asa
Selagi nyawa tersimpan

(Edcoustic)

Seperti kata abi, Allah akan selalu dekat. Pun jika kita menjauh, Allah akan tetap dekat :)

Thursday, January 16, 2014

Cara kami mencari jawaban

Jika aku berpikir dengan logika
Maka aku akan menemukan jawabannya
Tapi jika aku berpikir sebagai wanita
Maka, jawabannya akan larut bersama pikiran kami yang minim logika

Tuesday, January 14, 2014

Sehari bersama kalian

Kalian adalah orang yang hati hati dalam mengambil keputusan. Hingga suatu hari saya berusaha meyakinkan kalian, dan kalian mengatakan 'ya'. Semoga itu adalah keputusan yang tidak pernah kalian sesali. Tunggulah, lain kali akan saya tanyakan lagi. Moga akan memberi jawaban 'ya' yg lebih banyak :)

Maka, jangan tolak tawaran saya kawan. Saya hanya ingin kita dekat, hanya ingin kita mengenal satu sama lain bukan hanya sekadar sebagai kepala bidang, tapi sebagai seorang teman. Seorang sahabat. Karena kita, sahabat dalam kebaikan :)

KaLAM FK UGM 1434 H

Sunday, January 12, 2014

Alhamdulillaah

Pernah suatu hari saya ngebet masuk sebuah asrama. Hanya berbekal harapan-harapan akan menjadi seperti ini, seperti itu setelah berada di sana dan setelah keluar dari sana. Dua kali Allah bolehkan saya mencoba. Dan dua duanya dengan hasil yang sama. Tempat saya bukan di situ. Kecewa, sempat. Namun harus bagaimana lagi, Allah tidak mengizinkan.
Kemudian pertengahan tahun lalu, ada sebuah asrama yang menjadi impian saya sejak tahun pertama (yang kemudian terlupakan karena hadirnya asrama X tadi). Saya mencoba mendaftar. Mengumpulkan segala macam berkas dari essay, hingga data IPK. Bismillah, saya masih berikhtiar mencari bi'ah shalihah. Dan wow, saat dauroh pendaftarnya buanyak sekali. Tapi saya jalani sebagai proses menuntut ilmu. Mengikuti alurnya sejak awal hingga akhirnya tahap wawancara.

Beberapa minggu kemudian, seorang teman memberi kabar bahwa saya diterima. Saya tidak percaya awalnya, lalu saya cek di web, iya ada nama saya. Alhamdulillaah. Akhirnya allah pilihkan satu tempat baru untuk saya. Dan disini saya sekarang, dengan 70 guru dan lingkungan yang subhanallah kece badai. Belajar dari hal hal kecil yang kerap dilupakan orang, bahkan saya baru tau 'oh, ternayata hal seperti ini pun dia atur'.
Dengan guru guru yang luar biasa, dengan kakak pemandu yang tidak pernah lelah menerima rengekan kami, yang bahkan bersedia menyimak hafalan kami di malam hari sembari terkantuk kantuk. Umi selalu berkata, 'pemandu itu ga dibayar dek. Tapi dari ilmu tahsinnya, uuuh pahalanya mengalir teruuus'. Sampai merinding saya membayangkannya. Subhanallah subhanallah..
Umi yang selalu mempersiapkan kami para putra putri ini untuk menjadi ibu peradaban sekaligus wanita yang mampu membawa keluarganya ke surga. Semua hal, mulai dari membersihkan najis, hingga berorasi di depan umum Umi ajarkan. Senaaaaang sekali rasanya disini.

Rasanya jika mengingat semua proses pencarian asrama saya selama ini, Allah memang maha Tahu. Bagi saya, dimana pun kita berada saat ini, entah itu di asrama x, di pondok pesantren, di kos, bahkan di rumah kita masing masing pun, adalah proses pembelajaran dari Allah. Allah mendidik kita dengan menempatkan kita di manapun yang Allah Mau. Dan ditempa dimanapun jika kita bisa mengambil hikmah, maka hasilnya akan sama. Muslim muslimah ahli surga, insyaAllah.

Koreksi besar saya adalah, Allah yang Maha Tahu. Jika kita menginginkan sesuatu dan Allah belum Beri, janganlah sok tahu bahwa itu yang terbaik untuk kita. Sekali lagi, Allah Maha Tahu. Banyak tabir yang belum Allah singkapkan dalam hidup kita. Dan batas ketidaktahuan kita tidaklah terbatas. Maka, apapun yang ada dalam hidup kita hari ini, itu dari Allah. Bersyukur dan tetap husnudzon pada Beliau. Inilah bentuk Cinta Allah untuk kita. Cinta Tuhan pada hambaNya.

Subhanallaah walhamdulillaah.

Jabal Rahmah, Rumah Cahaya

Saya selalu salut dengan beliau beliau pengguna sepeda. Saya bilang beliau-beliau ini adalah akhwat tangguh. Banyak temen saya di UIN dan beliau setiap hari naik sepeda. Kece badai kalau kata saya. Dengan tas ransel di belakang, beliau beliau berangkat jauh lebih pagi dari jam kuliahnya. Subhanallah saya cuma bisa bilang. Karena saya naik motor saja masih sering telat. 


'Besar pahalamu bergantung pada kadar lelahmu'

Ah, semoga motor saya juga membawa berkah dan pahala

Wednesday, January 8, 2014

Ya Tuhan yang memiliki segala kekuasaan
Engkau berikan kekuasaan kepada barang siapa yang Engkau kehendaki
dan Engkau cabut kekuasaan dari barang siapa yang Engkau kehendaki
dan Engkau muliakan barangsiapa yang Engkau kehendaki
Di tangan Engkaulah segala kebaikan
Sesungguhnya Engkau atas tiap-tiap sesuatu adalah Maha Kuasa





Sumber Gambar

Refleksi menjelang ujian

Mungkin bukan angka 90 yang akan kita dapatkan pada hasil ujian. Bisa jadi, dari amalan pra ujian ini kita mendapatkan pahala kesabaran, pahala ikhtiar yang bahkan bisa lebih berharga dari angka 90 di dunia.

Al umuuru bi maqosyidiha :)

Sunday, January 5, 2014

Aku sedang sibuk, jangan ganggu

Aku lebih memilih menutup mata
Aku lebih memilih berpura-pura tidak tahu
Lalu perlahan lahan aku akan menghilang
Menciptakan duniaku sendiri
Tanpa siapapun
Aku hidup sendiri, dalam sebuah kota sepi di duniaku
Iya, duniaku sendiri
Tenang saja
Duniaku ini hanya sementara waktu
Hingga nanti akan ada open recruitment, mungkin saat itulah akan diperbolehkan orang lain masuk
Duniaku adalah dunia eksklusif
Eksklusif hanya untukku
Tapi tenang saja
Sekali lagi, duniaku ini hanya sementara waktu
Akan kuceritakan padamu
Sebuah rahasia yang mungkin hanya kamu yang tahu
Duniaku ini masih belum mampu memenuhi kebutuhan manusia
Bolehlah jika kamu bandingkan ini dengan planet mars
Delapan puluh persen aku akan kalah sepertinya
Jadi sekarang, aku sedang mempersiapkan duniaku
Supaya manusia bisa tinggal di situ
Supaya oksigen disini cukup untuk memenuhi pernafasanmu
Atau jika tidak, kamu akan hipoxia lalu mati
Maka, jangan ganggu aku
Aku sedang menciptakan duniaku
Supaya manusia bisa hidup di situ
Tapi tenang saja
Duniaku ini hanya sementara waktu

Thursday, January 2, 2014

Yakinlah bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkan kita sendirian. Ketika kita lemah, maka akan selalu ada, selalu ada, selalu ada Allah tempat untuk bergantung (Abi)

Perjalanan #1